Latest News!
- Foto TNI-Polri Menyerbu BOM Warga Papua di Nduga
- "Negara Indonesia Tidak Adil terhadap Orang Papua"
- Pernyataan Negara-Negara Pasifik terkait masalah West Papua
- 5 ORANG RAKYAT SIPIL DAPAT TEMBAK OLEH TNI/POLRI SITUASI WEST PAPUA ZONA DARURAT PELANGGARAN HAM
- Wadah Perjuangan Papua Harus Bersatu dalam ULMWP
- KNPB-PRD TIMIKA MENOLAK PERJANJIAN ROMA AGREEMENT.
Advertisement

Related Posts
BUKU BARU TENTANG SUKU MEE PAPUA 0 Comments
By Mypapua
Oleh : Manfred Chrisantus Mote
Penyunting : Yulius K. Pekei, Jhon Giyai
Desain sampul : Cermin Papua
Tata Letak : Tobapai – Umagi Pekei
Lay-out : Yulius. K. Pekei
Cetakan pertama, Agustus 2013
Penerbit : CERMIN PAPUA
Buku ini pemaparan komprehensif tentang “GAI,DIMI GAI dan TOUYE’ pada
etnis Mee.
Ketiga konsep pemikiran itu secara logis, sistematis, koheren
dan terstruktur dibahasnya. Etnis Mee sendiri sebagai tradisi sehingga
selalu dipikirkan, diperbincangkan, dialami, dihayati, dilakukan dan
dipraktekkan. Buku ini juga memungkinkan tercipta-nya suasana ‘Intern
Papua’s Etnic Cultural Communication’ demi terjadinya suatu kebangkitan
kebudayaan Papua.
Kiranya tulisan ini dapat dimanfaatkan oleh kaum
akademisi sebagai salah satu referensi dalam rangka mata kuliah
etnografi Papua atau sejenisnya.
Selanjudnya sebagai masukan pemikiran
bagi para teolog-teolog muda Papua, pejabat pemerintah di daerah,
teristimewa bagi para perencana dan pelaksana pembangunan dan petugas
pelayanan sosial-kemasyarakatan, agar di dalam pelaksanaan
tugas-tugasnya tidak melupakan penerapan pendekatan sosio-budaya atau
sosio-kemasyarakatan atau pendekatan kemanusiaan yang sering disebut
juga sebagai ‘Humanistic Approach’ dan ‘Socio-Cultural Appropach’ yang
disertai dengan ‘Bottom Up Planning Procceces. (Y.P)
SUMBER:http://yuliuskebadabi.blogspot.com/2013/07/pegangan-hidup-bersama-touyemana.html
Leave a reply
0 komentar for "BUKU BARU TENTANG SUKU MEE PAPUA"