TENTARA PEMBEBASAN NASIONAL PAPUA BARAT
( West Papua National Liberation Army )
ORGANNISASI PAPUA MERDEKA
KOMANDO MARKAS PUSAT
PERNYATAAN RESMI TPN-OPM ATAS PENEMBAKAN DI MULIA 10 JANUARI 2013
Penembakan terhadap satu Anggota TNI
dari Batalyon 753 Nabire dan Seorang Tukang Ojek yang juga anggota
Intelejen Indonesia adalah Murnih dari TPN-OPM dibawah Pimpinan Komandan
Operasi Pos Jambi (Lekagak Telenggen), atas Komando Nasional dibawah
Pimpinan Panglima Tinggi TPN-OPM (Gen. Goliat Tabuni).
Aksi Penembakan ini adalah pembalasan
atas penghinaan yang telah dilontarkan oleh Bupati Puncak Jaya (Henock
Ibo), kepada Pimpinan TPN-OPM (Panglima Tinggi Gen. Goliat Tabuni)
melalui Media Cepos dan Papua Pos pada tanggal 9 Januari 2013.
Oleh karena itu TPN-OPM secara Resmi mengeluarkan Pernyataan sebagai berikut:
- Bahwa, Aksi Penembakan ini adalah Murnih dari TPN-OPM dibawah Komando Panglima Tinggi Gen. Goliat Tabuni sebagai bentuk pembalasan atas Penghinaan yang telah dilontarkan oleh Bupati Puncak Jaya (Henock Ibo) pada Media Cepos dan Papua Pos;
- Bahwa, penembakan ini juga sebagai Aksi Penolakan atas Presmian Kodim 1714 Puncak jaya, Papua belum lama ini;
- Bahwa, Penyerangan ini telah dilakukan oleh TPN-OPM murnih dibawah Pimpinan Lekagak Telenggen (Komandan Operasi Pos Jambi, Puncak Jaya), atas perintah Panglima Tinggi TPN-OPM (Gen. Goliat Tabuni);
- Bahwa, TPN-OPM bertanggung jawab atas Aksi ini;
- Bahwa, Tuan Henock Ibu Segera bertanggungjawab atas pernyataan Penghinaannya terhadap Pimpinan TPN-OPM;
- Bahwa, setiap orang Asli Papua jangan coba-coba menghina segenap Pemimpin dan Anggota TPN-OPM yang berjuang, untuk Hak Politik Menentukan Nasib Sendiri (Self Determination) bagi Bangsa Papua, dan juga jagan menghina Perjuangan;
- Bahwa, Bagi Orang Asli Papua yang menghina perjuangan, akan menajadikan Blacklist TPN-OPM;
- Bahwa bagi Orang Indonesia (Malayu) yang cipil, yang sedang cari makan di Tanah Bangsa Papua agar anda jangan menjadi mata-mata TNI-POLRI, karena anda akan menjadi target penembakan oleh TPN-OPM.
- Bahwa, seluruh lapisan masyarakat yang ada di Papua sekarang wajib memperhatikan poin 6, 7 dan 8 , karena tiga poin di atas adalah berdasarkan Resolusi KTT TPN-OPM di Biak Pada 1-5 Mei 2012 lalu dan akan berlaku di seluruh Tanah Papua;
- Bahwa, TPN-OPM siap melaksanakan Revolusi Tahapan dan Revolusi Total guna memperoleh Hak Politik Menentukan Nasib Sendiri (Self Determination) berdasarkan the UN Universal Declaration of Human Rights yang telah di terima dan disahkan pada tanggal 10 Desember 1948, Resolusi PBB 1514 (XV) tentang Decolonisasi, dan the International Covenat on Civil and Polical Rights Aricle 1 Paragraph 1, 2 & 3 yang telah di terima dan disahkan dalam Sidang Majelis Umum PBB pada tanggal 16 Desember 1966, serta the United Nations Declaration on the Rights of Indigenous Peoples yang telah di terima dan disahkan Dalam Sidang Majelis Umum PBB pada tanggal 13 September 2007.
Demikian, pernyataan Resmi TPN-OPM Markas Pusat. Pernyataan ini dibuat dan dikeluarkan guna menjadi perhatian oleh semua pihak dan dapat dilaksanakannya. Kami sampaikan terima kasih atas perhatian Anda.
Di Keluarkan Di : Markas Pusat
Pada Tanggal : 11 Januari 2013
AN. Panglima Tinggi TPNPB
Kepala Staf Umum
ttd
Mayjen Teryanus Satto
NRP. 7312.00.00.003
——————————–
Notes Media Alert:
- Goliath Tabuni Instruksikan Penembakan di Puncak Jaya
- TPN-OPM Akui Bertanggungjawab Penembakan di Puncak Jaya
- Penghianat Akan Dijadikan Blacklist TPN-OPM
- Penembakan Atas Perintah Goliath Tabuni
Photo Goliath Tabuni dan Lekagak Telenggen (Berdiri)
Posts
0 komentar for "TPN-OPM SIAP BERTANGGUNGJAWAB ATAS SEMUA AKSI PENEMBAKAN DI PUNCAK JAYA BERSYARAT"