MASA AKSI MENUNTUT PEMILIK DADU SEGERAH TUTUP JALN MERDEKA NABIRE (FOTO: ILST/GOOGLE.COM) |
Hal ini, perluh di waspadahi sebab permainan dadu akan memunculkan kekerasan atau kehancuran dalam masyarakat, dimana para pemain dadu akan memengaruhi terus kepada masyarakat yang belum mengenal akan kehidupan dadu, maka dari itu, untuk mengatasi hal tersebut perluh adanya penegasan dari pihak yang bersangkutan. Jika tidak diatasi maka kehidupan masyarakat Papua akan lebih terpengaruh terhadap permainan dadu.
Hal ini, dilakukan di pasar Karang Tumaritis Nabire Papua. Dimana tempat ini menjadi pusat perhatian masyarakat, dan menjadi objek wisata baik, yang mana telah tersediah barang-barang dan jasa yang siap untuk di gunakan atua dipakai oleh masyarakat.
Tempat ini, banyak di cumpai oleh masyarakat, baik pendatang maupun masyarakat asli, baik itu anak kecil maupun orang dewasa, baik itu anak sekolah maupun pada anak yang tidak sekolah. Hidup mereka sudah tergantung dengan permainan dadu.
Dengan demikian, hal ini telah menjadi tolak ukur bagi masyarakat, dimana permainan dadu telah menjamin kebutuhan hidup mereka. Oleh karena itu, permainan dadu merupakan kegiatan yang dilakukan lebih dari dua (2) orang, dimana permainan ini berfungsi untuk medapatkan keuntungan atau modal yang besar.
Herannya, mengapa para siswa-siswi dapat berpartisipasi dalam permainan dadu tersebut. Hal ini, segera diatasi sebab generasi-generasi muda yang berkeingan untuk maju akan terancam dengan adanya situasi ini. Maka, para petugas perluh melihat hal-hal semacam ini! Sebab hal-hal kecil ini yang akan merugikan masyarakat.
Permainan dadu banyak disukai oleh masyarakat baik pendatang maupun masyarakat asli (Pribumi) Papua. Mengapa demikian? Kerena dengan melalui permainan dadu, mereka akan terjamin dalam kebutuhan hidup mereka,
Hal ini, terus akan mengancam masyarakat. Bagi mereka yang masih dalam tingkat pendidikan akan terganggu dalam sekolahnya, ketika ia menikmati dengan permainan dadu ia akan merasa enak dan pada suatu saat ia akan putus sekolah. Selain itu, permainan dadu ini dapat merugikan kehidupan kita, dan hal ini bisa menjadi persoalan yang besar di tengah masyarakat. Maka kehidupan dadu akan terus-terus memengaruhi masyarakat yang tidak tahu akan permainan dadu.
Dengan demikian, akhir-akhir ini permainan dadu telah di tutup oleh pihak yang berwenang yaitu pihak kepolisian saya sangat berterimah kasih kepada pihak kepolisian, hal semacam ini yang harus detegakan dalam kehidupan masyarakat.
Oleh karena itu, saya menghimbau kepada pihak-pihak yang berwenang agar selalu berpartisipasi dalam kehidupan masyarakat, jika melihat masyarakat yang sedang melakukan kekerasan atau sedang melakukan kejahatan, maka pihak yang berwenang perluh untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Jangan membiarkan masyarakat yang menyelesaikan sebab pembicaraan masyarakat selalu di abaikan oleh masyarakat lain.
Jika itu, hai ini telah terjadi maka kehidupan masyarakat Papua khususnya masyarakat mee akan baik-baik saja. Untuk itu, kami para siswa-siswi SMA sangat berharap kepada pihak kepolisian bahwa harus ditegakan peraturan-peraturan yang berlaku. (M/Alexander Gobai)
0 komentar for "Dadu, Membawa Keburukan dalam Masyarakat Papua di Kabupaten Nabire"